Senin, 19 Desember 2011

My First Awesome Ice Skating Experience

@ Sky Ring - Mall Taman Anggrek


Pertama kalinya main Ice Skating, tanpa memiliki basic latihan in-line skate / main sepatu roda. Ya maklum, wong ndeso… taunya playonan (maen kejar-kejaran) *ngejar cowok tentunya* prutt…

So, begitu menjejakkan kaki yang sudah terbalut sepatu khusus, ke arena Ice Skating satu gerakan dan GEDUBRAK! Aku jatuh… hehehehe… hanya cengengesan yang muncul di raut wajahku. Namanya juga mau having fun, dilarang cemberut doongg…

Tapi ‘jatuh’ adalah salah satu hal yang membuat aku trauma dalam hidup ini, udah pernah jatuh, mulai dari jatuh dari motor karena kecelakaan, mimpi jatuh yang intens, sampai jatuh cinta juga pernah… (etapi yang terakhir ga bikin trauma sih..) so, akibat gedubrak yang pertama di arena Ice Skating, rasa takut mulai menjalar, so.. aku dengan salah satu sahabat baik ku Sari (bukan nama samara) mulai melipir di arena, sambil berpegangan pada besi yang melingkar di pinggir arena. Rupanya bukan hanya kami yang masih takut-takut, karena banyak juga yang melipir seperti kami ini.

Memang first step itu selalu hal yang sulit, tapi sesudahnya semua jadi semakin mudah. Nah, untuk mengumpulkan keberanian untuk melangkah ke tengah arena, kami berusaha tetap berhati-hati.  Ibaratnya sih seperti bayi yang sedang belajar jalan, atau seperti Mr. Bean yang lagi mengumpulkan keberanian. Melihat banyak juga anak-anak lain yang lebih muda dari kami (Bahkan sebagian jauuuh lebih muda, seumuran anak SD) udah pada jago meluncur di arena, kami berusaha memperhatikan cara mereka melangkah dan meluncur. Huuuufff, bukan hal yang mudah memang. Tapi aku harus bisa, kataku dalam hati mencoba memotivasi diri.

I said, sejam pertama bakalan jadi latihan untuk menemukan ritme meluncur, sejam kedua pasti lebih baik, kata ku pada Sari. Dan ya,s ejam pertama, bisa dihitung dengan jari aku jatuh dan bangkit, sedangkan Sari rupanya lebih mahir. Sejam pertama kami bergandengan tangan, mencoba meluncur di tengah, keliling, keliling… menyenangkan, dan sepertinya aku mulai sangat antusias, adrenalin berpacu, tapi juga nervous… akibatnya… gedubrak, jatuh lagi. Shit! “focus, Lia, tenang… ayo bernapas…  jangan terburu-buru, pelan-pelan saja…” kataku menyemangati diri sendiri supaya tidak labil. “Pijakan harus kuat, karena kontur es nya tidak rata, badan agak dibungkukkan ke depan supaya ga jatuh kebelakang” kata Sari. Oke, kalo gitu mungkin akan jatuh ke depan, I hope I wouldn’t break my nose. Hihihii…

Ice Skating ini sepertinya mengajarkan supaya sabar, kuat dan tidak putus asa untuk mencoba sampai mahir. Banyak sekali hikmahnya yang bisa aku petik. Ceilehh…  *sambil terpesona dengan kemahiran salah satu ice skater yang dengan luwes seperti seorang ballerina yang berputar-putar dengan cantiknya*

Rupanya 1,5 jam bersenang-senang di arena Ice Skating, mulai menimbulkan pegal di kaki dan punggung, okelah itu buat pengalaman pertama. Tapi kesenangan dan kepuasan yang aku dapat membuatku ingin selalu kembali kesana. ^0^



Lokasi : Sky Ring Mall Taman Anggrek (lantai 3)
Tarif   : Weekday 42 ribu (sepuasnya sudah termasuk sewa sepatu), Weekend 48 ribu/ 2 jam
NB  : Bisa beli kaus kaki dan kaus tangan disana, tapi ada baiknya membawa sendiri dari rumah

2 komentar:

  1. Mba, kalo main ajak2 dunk..... Aku kan pengen bisa juga. Hahahahahaha........

    BalasHapus
  2. Hehehe itu pas maen ama 'tante' sari di Mall Taman Anggrek ka...

    BalasHapus